Organisasi kemahasiswaan
adalah hal mutlak yang harus ada di setiap perguruan tinggi manapun tanpa
memandang negeri atau swasta. Organisasi kemahasiswaanlah yang menjadi
penggerak mahasiswa agar mau aktif dalam berbagai kegiatan yang bersifat
akademis. Organisasi kemahasiswaan menjadi tempat berkumpul para mahasiswa yang
siap untuk menjadi ujung tombak kemajuan kampus dimana ia berada. Tanpa adanya
organisasi kemahasiswaan, perguruan tinggi akan terasa hambar bagai sayur
kurang garam. Tidak banyak yang bisa dilakukan mahasiswa dalam usaha turut
serta memajukan almamaternya.
Tidak terkecuali dengan perguruan tinggi
berbasis agama seperti STAHN Gde Pudja Mataram. Perguruan tinggi negeri yang
berlokasi di jalan Pancaka 7B Mataram ini selalu menjaga eksistensinya berkat
bantuan para mahasiswa yang tergabung dalam organisasi, seperti BEM, HMJ,
maupun UKM. Mahasiswa juga diberikan kesempatan untuk menggali potensi
terpendam yang belum ditemukan ketika duduk di bangku SMA/SMK. Dan alhasil
dengan bantuan organisasi kemahasiswaan para mahasiswa akan semakin diarahkan
menuju pendewasaan yang tentunya akan memberi dampak positif bagi dirinya.
Tugas pokok dan fungsi masing-masing
organisasi kemahasiswaan memang berbeda satu dengan yang lain sesuai dengan
visi-misi masing-masing. Diantara organisasi kemahasiswaan, UKM adalah yang
memiliki peran lebih besar dalam mengembangkan potensi (soft skill) pada diri mahasiswa. Di STAHN Gde Pudja Mataram sendiri
data terakhir menyebutkan ada 10 UKM dan setiap UKM memiliki bidang
pengembangan yang berbeda-beda. Salah satu UKM paling tua adalah UKM Yoga, UKM
yang berdiri tahun 2006 dengan perintisnya bapak Ketut Edi Ariawan, S.Ag.,
M.Pd.H beserta kawan-kawan.
UKM Yoga bisa disebut sebagai salah
satu UKM yang paling eksis di STAHN Gde Pudja Mataram, bagaimana tidak? Setiap hari
minggu UKM yang dibina oleh bapak Joko Prayitno, S.Ag., M.Pd.H ini rutin
melaksanakan yoga bersama yang melibatkan masyarakat sekitar. Kegiatan ini
dilaksanakan tanpa memandang hari libur, sehingga pada hari minggu pagi halaman
STAHN Gde Pudja Mataram akan diramaikan oleh motor dan mobil masyarakat
pencinta Yoga. Kegiatan yang berlangsung selama 2 jam, yaitu dari jam 07.00 –
09.00 ini dilaksanakan UKM Yoga sebagai wujud pengabdian kepada masyarakat sehingga
bisa mendayagunakan STAH sebagai lembaga milik umat.
UKM Yoga yang memiliki visi sebagai “Pusat
Pengembangan Diri dalam Bidang Yoga yang Religius, Humanis, dan Progresif” ini
memiliki program kerja demi mempertahankan eksistensinya di STAH pada khususnya
dan masyarakat pada umumnya. Sebut saja kegiatan TOT Yoga, Lomba Yoga Asanas,
Seminar Yoga, dan lainnya yang akan memberi kontribusi terhadap pengembangan
Yoga. Program ini bukanlah sesuatu yang hanya tertuang dalam secarik kertas,
akan tetapi ini murni untuk memajukan dan menjaga eksistensi Yoga.
Dengan TOT Yoga, UKM telah mampu
melahirkan instruktur-instruktur yang diterima oleh masyarakat. Olehnya setelah
lulus STAH bisa membantu mahasiswa dalam menentukan kemana langkah selanjutnya
yang akan ditempuh. Begitu pula dengan Lomba Yoga asanas akan memotivasi
berbagai kalangan untuk semakin meningkatkan kemampuan, pemahaman, dan
pengetahuan tentang Yoga itu sendiri begitu pula dengan program yang lainnya. UKM
Yoga selalu berusaha untuk melaksanakan program kerja yang sederhana tetapi
penuh makna. Sehingga manfaat yang dirasakan tidak saja oleh pihak kampus,
tetapi masyarakatpun akan mengakui bahwa keberadaan UKM Yoga di STAHN Gde Pudja
Mataram memiliki kontribusi yang besar dalam menjaga eksistensi Yoga di
Mataram.
Suatu kebanggaan pula, bahwa para
alumni UKM yoga setelah lulus dari STAH tidak akan menjadi pribadi yang
individualis, mereka selalu punya kontribusi besar terhadap perkembangan UKM
Yoga. Selain itu, para alumni berkumpul mendirikan Yoga Center, dengan nama
Hatha Yoga Center yang berlokasi di jalan Sriwijaya No.3 Cakranegara. Dengan center
ini para alumni semakin memproleh kesempatan untuk mengembangkan potensinya
dalam bidang Yoga, dan yang masih tergabung di UKM Yoga akan semakin mudah
mencari jalan yang akan ditempuh setelah lulus nanti. Berdirinya Yoga Center
ini juga mengindikasi bahwa UKM yoga memiliki andil yang besar dalam usaha
menjaga eksistensi Yoga.
Itulah UKM Yoga, organisasi
kemahasiswaan yang tidak hanya milik mahasiswa, memberikan kontribusi terhadap
bertahannya Yoga di STAHN Gde Pudja Mataram, bahkan Mataram hingga Nusa
Tenggara Barat. Tertarik? Join Us!
Dharma Yoga!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar